Hantu fall in love

Hantu fall in love
Breaking News
Loading...
Monday 16 March 2015

Jakarta!! part 1

02:30
Yaps Nurdiana hadir membawa cerbung Jakarta!! part 1. sengaja sih di post di blog dulu soalnya nurdiana nya lagi vakum buat fokus sama kerjaan dulu wkwk.. yang kangen sama cerita Nurdiana bisa mampir ke sini aja.

Perhatian: ceritanya mungkin gak kayak yang kemarin-kemarin ini pasti garing nggak lucu. Yang mau baca silahkan mangga di antos wkwk*bahasa sunda Nurdiana kumat* yang nggak no problem*nah loh malah so so an pake bahasa Inggris hihi*
Untuk gambarnya daripada kosong mending di isi dari google wkwk..


Happy reading guys!! don't forget follow my twitter nurdianaanissa3. and my ask.fm nurdiana26

And then visit my website before you read my story: nurdiana.web.id

Thanks before


Jakarta!! part 1

 obat pelangsing perut

Selama di perjalanan Rio tak henti-hentinya berdecak kagum melihat keindahan kota Jakarta. Matanya sibuk memandang keluar jendela yang di penuhi banyak gedung-gedung menjulang tinggi. Di kampung mana ada booo yang tinggi-tinggi kayak gitu. walaupun macet tapi gak papa dehhh... asal namanya jakarta. Jakarta ohhh Jakarta! Rio kayak mimpi bisa mengunjungi dan bahkan tinggal di kota ini.


"Ag.. jarangkung nyah gedong di jakarta teh gening ag ternyata tinggi yaah gedung di jakarta itu]" kata Rio dengan bahasa sunda nya. norak memang si Rio baru pertama kali ke jakarta sih! dia masih asyik memandangi gedung-gedung yang menjulang tinggi itu.


Agni mengangguk " Iya Yo" kata agni dengan bahasa indonesia nya, Rio memang sering menggunakan bahasa sunda nya dia tinggal di kampung namanya Kampung kamayangan. Menjadi remaja pada umumnya suka mangaji dan rajin sholat lima waktu *ceritanya Rio nya islam*, sering membantu emak menanam singkong, ubi, jagung, kacang tanah dan beberapa jenis tanman yang biasa di tanam. 


Diam-diam agni tersenyum memperhatikan Rio yang berdecak kagum melihat kota ini. Bagi agni jakarta sudah biasa tapi berbeda dengan Rio yang mungkin luar biasa. kesehariannya melihat sawah dan kebun-kebun di dekat halaman rumahnya.


Rio berbalik ke arah agni " kunaon Ag? kampungan sugan? [kenapa ag?kampungan ya?] " tanya Rio was was. yaa Rio tahu dirinya memang kampung dan mungkin norak sampai bertanya seperti itu pada agni sehingga membuat agni tersenyum memperhatikannya seperti itu.
\

"Nggak kok Yo. aku seneng aja lihatin  kamu yang kagum gitu" kata agni terkekeh. 

"Jangan bilang kamu teh naksir sama Rio agni" kata Rio curiga. Agni malah tertawa.

"Ha ha ha ya nggak mungkin atuh  Rio, agni mah udah punya gebetan namanya cakka" kata Agni di sela-sela tawanya. Rio memandang agni, gebetan? apa yaa gebetan Rio tidak tahu dengan istilah itu.

"Gebetan naon hartina nyah Ag? [gebetan artinya apa Ag?]" tanya Rio dengan bahasa sunda nya lagi, kalau dengan orang lain mungkin akan sangat memusingkan dengan bahasa si Rio ini, kadang-kadang dia suka menyelipkan bahasa sundanya Rio memang belum terbiasa dengan bahasa Indonesia ia masih kaku karena bahasa yang sering di gunakannya bahasa sunda.

Agni harap maklum dengan Rio yang tak mengerti bahasa gaul semacam itu dengan sabar dia memberi tahu Rio.

"Calon pacar Rio, bisa di bilang seseorang yang di incar" kaa agni menjelaskan. Rio mengangguk-ngangguk mengerti.

"Ohhh begitu yaa.. Rio mah nggak kenal sama bahasa gaul kayak gitu ag" kata Rio jujur. Agni lagi-lagi tersenyum.

"Tenang Yo nanti agni ajarin kok" kata Agni.

"Beneran yaa? ajarin Rio? biar gak malu-maluin agni di sekolah" kata Rio. Agni mengangguk.

"Iya tentu aja sepeupu kesayangan, agni kan gak mau kamu di permaluin apalagi sama Ify" kata Agni. membuat dahi Rio berkerut. Ify? bahasa gaulkah atau nama orang? setahu Rio di kampung yang ada namanya Silvi salah satu nya teman sd nya.


"Ify? bahasa gaul atau nama orang?" tanya Rio. 


"Nama orang Rio" kata Agni. Lucu juga si Rio, selama ini agni memang dekat dengan Rio tetapi baru kali ini membicarakan hal semacam ini, biasanya yang mereka bicarakan pasti masalah nenek yang rempong nyuruh Rio untuk tidak jadi cowok pemalas.


Rio mengangguk-ngangguk mengerti, dia tidak bertanya lagi dan memilih melihat-lihat keluar jendela saja. Sedangkan Agni memilih untuk mengutak-ngatik handphone nya.


***


"Nama saya Rio Ramdani, saya pindahan dari Garut" kata seorang siswa memperkenal kan diri.


"OMG lo dari kampung yaa?" tanya seorang gadis sombong, dia dengan gaya angkuhnya duduk di deretan meja no 3 di sebelahnya lagi seorang gadis sedang bercermin membenarkan poninya. Di bangkunya Agni mencibir karena kelakuan Ify barusan.


Ify seorang gadis sombong, suka bikin onar dan doyan bikin masalah serta ngejailin orang bersama dua sahabatnya Sivia si ratu dandan dan Shilla si ratu facebook juga twitter.


"Ify yang sopan kalau bertanya" kata bu okky, Ify nama gadis sombong tadi, si gadis langsung diam tak berniat membalas ucapan bu okky tadi.


"Baik lah Rio kamu sekarang boleh duduk bersama Cakka" perintah bu Okky. Cakka mengangkat tangannya memberi kode pada Rio, Rio tersenyum sekilas.


"Baik bu, terimakasih" kata Rio, ia berjalan ke arah banku barunya. Matanya sempat melirik ke arah Ify yang ternyata juga sedang menatapnya dengan tatapan mencela. Rio tak ambil pusing ia cepat-cepat berjalan menuju bangkunya. Bodo deh sama cewek bernama Ify itu emang Rio pikirin!


***


"Iuhhhh enggak banget dehh cowok kampung nyasar ke kelas kita" Ify mendumel sendiri. Sedangkan Sivia masih sibuk bercermin. 


"Bisa-bisa kelas kita ketularan virus kampungannya lagi"  Ify masih saja berceloteh.


"Harus pake detol fy" saran Sivia. 


Pukk

Sebuah pensil mendarat di kepala Sivia, membuat sang empunya meringis.

"Apan sih Fy? ngapain coba pake pukul pukul segala, jadi gak rapih kan nih poni gue" kata Siva kembali bercermin. Ify mendengus.

"Gak sekalian aja pake sabun lux" kata Ify keki juga.

"Ide bagus Fi, sekalian aja pake minyak wangi" oke kenapa jadi bahas yang beginian yaa.. Ify jadi mikir yang lola siapa Ify atau Sivia atau malahan Shilla. Hadehh Shilla kagak ikutan ciiinn jangan bawa-bawa deh..

Ify tak membalas karena ia yakin pastinya akan panjang tuh bahasan bisa-bisa nanti bakalan bumbu dapur yang di sebutin Sivia ckck..


To be continue...



0 comments:

Post a Comment

 
Toggle Footer