Hantu fall in love

Hantu fall in love
Breaking News
Loading...
Wednesday 1 July 2015

Di Rebonding

03:51
Yeayyy.. cerpen di rebonding Hiburan untuk malam hari anda, gue gak tahu kenapa gue lagi banyak ide sekarang, dari pada nangkring di otak mending di post. Ini chacha minta khusus di buatin yang full sunda wkwk..
Judulnya ngaco parah isinya apalagi.

Jangan lupa untuk berkunjung ke sini: nurdiana.web.id.

Di Rebonding


Sekarang di kampung Ify lagi nge trend rambut di rebonding, itu loh rambut yang di lurusin biar gak ikal. Tujuan Rebonding itu biar kelihatan cantik kayak artis di TV terus juga rambut tuh biar gampang waktu di tata. Hampir semua anak seusia Ify pada di Rebonding semua, termasuk Shilla dan Sivia sahabat Ify. Dan Ify pun pingin di Rebonding secara gak mau dong ketinggalan zaman gak gaul.

"Mah, Ify hoyong di rebonding (Mah, Ify pengen di rebonding)" Ify berteriak pada mamanya yang sedang menjahit. Mamanya menghentikkan aktifitas menjahitnya kemudian menatap putrinya.

"Di rebonding teh naon Ify (di rebonding itu apa Ify?)?" sang mama bertanya pada Ify, maklum sudah tua tidak tahu trend anak muda zaman sekarang. Ify mendengus mama nya Kudet ah masa gak tahu rebonding sih?

"Itu buuk di lurusken, jiga Shilla sareng Sivia gening mah (Itu rambut di lurusin, kaya shilla sama Sivia loh mah)" Ify merengek seperti anak kecil pada mamanya. Ia soalnya ingin sekali di rebonding, biar kelihatan cantik Terus biar aa Rio anak pak RT naksir dia. 

Mamanya tampak berpikir. Ia kemudian mengingat-ngingat pembicaraan mama Shill dan Sivia yang pada ngambek sama anak anak nya itu gara-gara minta di rebonding dan ngabisin duit, cuma ngelurusin doang rambut pake setrikaan aja bisa kan?

"Ah, kango naon Ify, kur micenan duit hungkul, ku istrikaan wen ( ah, ngapain ify cuma ngebuang- buang uang saja, pake sertikaan aja)" Mamanya memberi pendapat. Ify melotot.

"Emung (nggak mau)" Teriak Ify tak terima. Heishhh pake setrikaan, apa kata dunia?? ya tuhan itu gak modal banget ckck. Ify kesel kesel banget sumpah mamanya ini gak ngerti fashion, gak tahu ke inginan anak muda zaman sekarang padahal Ify gak miskin miskin amat bakal ke biayaain kalau seandainya di Rebonding.

"Lebar Ify duit di picenan kanu teu palaruguh Kitu, eta buuk anjeun kan ges lurus (sayang Ify uang di buang sama hal yang gak penting kayak gitu, rambut kamu kan udah lurus)" Mama masih tak mengizinkan Ify untuk rebonding. Ify cemberut. Kemudian tanpa banyak kata ia menuju kamarnya, membanting pintu dengan keras dan menguncinya. 

Mau nangis sepuasanya di kamar, sebel sama mamanya yang kurang update, yang nggak ngijinin Ify rebonding. Kalau gini ceritanya aa Rio pasti gak bakal naksir Ify, Ify nya jelek sama nggak gaul sih.

***

Ify mogok makan, gara-gara kemauannya gak di turtin Ify jadi mogok makan. Dari tadi gak keluar mulu, diem aja di kamar mana pintunya di kunci lagi. Mama Ify jadi khawatir, pasalnya Ify punya penyakit Maag yang lumayan kronis jika telat makan.

"Ify, buka pantona Fy, emam hela (Ify buka pintunya fy, makan dulu)" mama Ify mengetuk-ngetuk pintu kamar Ify, tetapi tak ada jawaban.

Di dalam kamarnya Ify malah melamun, bagaimana mungkin aa Rio naksir dia kalau Ify saja tak gaul, pasti bakal lebih memilih neng Dea yang cantik gak Ify yang kuper.

"Fy, enya Fy, engke di rebonding asal buka hela pantona terus emam (Fy, iya fy, nanti di rebonding tapi buka dulu pintunya terus makan)"

Perkataan mamanya membuat Ify segera membuka pintu kamarnya. Wajahnya nyengir. Mamanya menghela napas lega saat puterinya itu akhirnya membuka pintunya.

Wajah Ify sembab karena menangis, hidung nya memerah. Mamanya jadi tertegun, sebegitu inginkah Ify di rebonding?

"Leres nyah mah, janten di rebonding (beneran ya mah jadi di rebonding?)" Ify semangat kembali. Mamanya mengangguk.

"Enya, yuk emam hela (iya, yuk makan dulu)" ajak mamanya, Ify mengangguk semangat, dari tadi sebenernya ia sudah lapar tetapi demi di rebonding harus nahan, kan akhirnya di turutin juga setelah acara mogok makan hehe.

***

Hari ini cukup cerah mungkin secerah suasana hati Ify yang akan pergi ke salon terdekat untuk di rebonding, aaa kalian tahu kan Ify seneng banget jangan di tanya seberapa besar rasa senang Ify hari ini, senang bangett eyyy!!

Sayang banget Harus jalan kaki soalnya Ify gak bisa ngendarain motor. Ada sih motor beat punya si kaka cuma Ify gak bisa makenya. Ya udah toh lumayan dekat jadi nya jalan kaki aja. Naik ojeg mahal si mamah nya gak ngasih uang tambahan buat Ify cuma pas-pas an Rp. 200.000 buat rebonding doang, huh!

Lagi asyik-asyik nya jalan Ify di kagetkan karena tiba-tiba sebuah motor berhenti di samping nya.

Aa Rio. Ify tersentak kaget. Kok ada aa Rio? Hwaaaa salting kan! Oke fix Ify jangan malu-maluin.

"Ify bade kamana? (Ify mau kemana?)" tanya Rio sambil melepas kan helm fullface nya.

"Ka salon A (ke salon ka)" Jawab Ify gugup.

"Ka salon? bade naon Fy? (ke salon, mau apa Fy?" tanya Rio kepo. Ify menggaruk pipinya bingung.

"Bade Rebonding, kan nuju musim a ( mau rebonding kan lagi musim tuh kak)" Ify cengengesan.

"Kango naon Fy di rebonding (buat apa Fy, di rebonding)?" Rio mah gitu nanya mulu kayak wartawan.

"Biar gelis a, sareng di taksir aa Rio, ooops ( biar cantik a, sareng di sukai ka Rio)" ify keceplosan.

Rio menganga tak percaya.

"Eh, lepat tadi Ify lepat nyarios a, duh punten (eh, salah tadi ify salah bicara ka, duh maaf)" Ify meralat ucapannya.

"Teu di rebonding ge a Rio mah tos naksir ka Ify  (nggak di rebonding juga ka Rio udah naksir sama Ify)" perkataan Rio membuat Ify kaget.

"Leres a (beneran ka)?" Tnya Ify kaget.

"Janten kabogoh aa hoyong alim Fy? (jadi pacar kaka mau nggak fy?) tanya Rio to the point. Ify menggangguk kuat-kuat.

END...


sumber

0 comments:

Post a Comment

 
Toggle Footer